Tinjau Budidaya Ikan Lele, Kasubsi Pelayanan Tahanan: Program Ini Akan Berkelanjutan

    Tinjau Budidaya Ikan Lele, Kasubsi Pelayanan Tahanan: Program Ini Akan Berkelanjutan
    Dok. Humas Rutan Kudus

    Kudus - Sabtu (18/11), Rumah Tahanan (Rutan) Negara Kelas IIB Kudus memiliki program pembinaan kepada warga binaan lewat Budidaya Ikan Lele. Dengan memanfaatkan lahan kosong yang ada dan penggunaan kolam terpal sebagai tempat untuk budiya, rutan Kudus memanfaatkan lahan agar tetap produktif. 

    Ternak lele merupakan salah satu usaha peternakan yang banyak peminat. Budidaya atau ternak lele dinilai cukup mudah karena bibit ikan lele mudah dijumpai. Budidaya perikanan bisa menjadi salah stu usaha yang menjanjikan karena ikan memiliki sumber protein dan digemari oleh semua kalangan. Selain itu, budidaya ikan lele tidak memerlukan lahan yang luas. Karena bisa menggunakan media kolam terpal dan budidaya ikan dalam ember.

    Abdul Aziis Sinung Wibowo selaku Kasubsi Pelayanan Tahanan melakukan peninjauan langsung di lokasi budidaya lele, dan mengecek apakah budidaya lele berjalan sesuai yang diharapkan diawal. 

    "Saya sangat senang melihat program budidaya lele ini berjalan, karena banyak manfaat tidak hanya sekedar hasil dari budidaya ikan lele itu sendiri. Warga binaan mendapatkan ilmu, dan harapannya ketika bebas nanti bisa menjadi bekal mereka dalam berwirausaha, " ungkapnya. 

    kemenkumhamjateng kemenkumhamri
    David Fernanda Putra

    David Fernanda Putra

    Artikel Sebelumnya

    Kasubsi Pelayanan Tahanan Meninjau Langsung...

    Artikel Berikutnya

    Berkelanjutannya Pembinaan Budidaya Ikan...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Bekerja Tanpa Cemas, Bansos Tetap Aman: BPJS Ketenagakerjaan Tepis Isu yang Resahkan Pekerja Informal
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel

    Tags